Ungkapan tentang inflasi di negara Amerika Serikat yang tidak selamanya tinggi oleh Menteri Keuangan AS Janet Yellen. Ia tidak melihat adanya tanda-tanda ekspektasi inflasi yang tinggi.
“Saya tidak percaya itu menjadi tertanam dalam ekonomi AS,” katanya tentang inflasi ketika ditanya tentang data Indeks Harga Konsumen baru-baru ini yang menunjukkan peningkatan terus-menerus dalam faktor inflasi inti non-makanan, non-energi, termasuk sewa sebagaimana dikutip dari Channel News Asia, Sabtu, 22 Oktober 2022.
Yellen mengatakan laporan itu menunjukkan lebih banyak pekerjaan diperlukan untuk menurunkan inflasi, tetapi ada juga beberapa tanda awal dari pelonggaran biaya produsen, dalam metrik seperti pengiriman pemasok dan biaya pengiriman, yang akan memberi makan inflasi yang lebih rendah dari waktu ke waktu.
Dalam pidato ekonomi gaya kampanye lainnya di Virginia Innovation Partnership Corp, Yellen mengatakan investasi seperti undang-undang energi dan kesehatan Presiden Joe Biden senilai USD430 miliar akan menurunkan inflasi dari waktu ke waktu dengan meningkatkan kapasitas produktif ekonomi AS.
Dengan menggembar-gemborkan CHIPS dan Science Act senilai USD52 miliar, Yellen mengatakan ini akan membantu membalikkan defisit investasi penelitian yang telah menempatkan Amerika Serikat pada risiko kehilangan keunggulan teknologinya ke Tiongkok dan pesaing lainnya.
“Kegagalan pemerintah kita untuk berinvestasi dalam inovasi telah berdampak luas pada kesejahteraan ekonomi jangka panjang kita. Pada tingkat yang paling mendasar, hal itu berdampak pada kapasitas produktif kita. Itulah batas atas apa yang dapat dihasilkan ekonomi kita,” kata Yellen.
Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) melaporkan inflasi konsumen negara itu melonjak 8,2 persen pada September dibandingkan tahun lalu. Inflasi inti melonjak ke level tertinggi dalam empat dekade, sehingga memperkuat kenaikan suku bunga besar lainnya oleh Federal Reserve.
Biro Statistik Tenaga Kerja AS mencatat Indeks Harga Konsumen (CPI) naik 0,4 persen pada September berdasarkan penyesuaian musiman setelah naik 0,1 persen. Hal ini menjukan inflasi berada di atas ekspektasi konsensus.
Bantu Kekurangan Chip
Dia menjelaskan kekurangan chip pada tahun 2021 mencukur pertumbuhan ekonomi, karena produksi mobil dan barang-barang lainnya dibatasi. Dia menambahkan bahwa ada sedikit kapasitas AS untuk semikonduktor paling canggih.
“Membangun ekosistem semikonduktor di rumah akan membantu mengurangi risiko kekurangan chip yang parah,” katanya.
Memobilisasi modal menuju semikonduktor dan energi bersih, melalui paket iklim dan obat-obatan yang baru-baru ini diberlakukan serta meningkatkan penelitian dan pengembangan akan meningkatkan kapasitas produksi agregat ekonomi AS.
“Dan pada gilirannya, kami meningkatkan prospek ekonomi jangka panjang Amerika,” kata Yellen.